Tuesday, 2024-05-07, 7:01 AM
Welcome Guest | RSS

SASA's HOME PAGES

Home | Sign Up | Log In

Home » 2015 » January » 13 » Departure to Rembang “Delay” 2 Jam
3:39 PM
Departure to Rembang “Delay” 2 Jam

Haduuh sedih bingiitzz…kenapa juga Wisnu harus pulang yaaa. Kalau dipikir-pikir pulang atau tidak itu kan urusannya yang bersangkutan, atau karena pulangnya kok aku tidak ajak sih.  Pas Wisnu ada di Malang sering dicuekin, lhaa kalo pulang dicari terus. Emang bikin kangen semua orang kok satu anak yang baik hati se-JITC ini. Sebenarnya boleh saja pulang ke kampung, khan pastinya ada yang dikangenin sama Wisnu. Yang bikin gregetan itu,  pulangnya mendadak, pamitnya tidak ada lima menit, dan pesennya banyak banget.  Berasanya kehilangan someone yang spesial. Gimana tidak spesial, selama empat tahun jadi mahasiswa Komunikasi, satu tahun jadi tim penyapu ranjau di JITC. Seseorang yang tidak pernah lupa bilang “Bu Sasa makan? Saya belikan rujak yaa” atau juga “Mas Agung, babe, kopi yaa, saya bikinkan”.

 

 

Tipikal pekerja keras dan siap membantu siapa saja kapan saja dan di mana saja.  Jam 1 siang siap berangkat. Ok fine! Bayangin rumahnya nun jauh di mata sudah mikir, sampai tidak yaa di rumahnya tepat waktu, khan kasihan kakaknya yang siap sedia di tempat penjemputan. Oke setengah jam kemudian status di BB bertuliskan “Rembang Delay”. Apa? Whats?.. kenapa pakai delay segala. Wisnu ini lagi demam pesawat apa gimana ya ceritanya. Apa bercita-cita dari Arjosari naik pesawat dengan bentuk yang baru? OMG hallo…!!! Sekian menit berjalan, berlari semakin menjauh hampir tidak terdengar derap langkahnya hingga ngebut dan hanya status “Take Off” yang bisa kubaca.  Aku hubungi Wisnu tiada balasan, bbm sudah di read, sms juga tiada balasan, kok sombong ya dihari ini. Ada apa gerangan? Tiada pulsa? Masak iya cowok seganteng Wisnu tidak punya pulsa, bukan larangan juga HP keren tiada berpulsa. Hanya berpikir, okey sudah take off, berarti boarding aman.

Sampai akhirnya kabar yang ditunggu-tunggu terdengar juga. BBM berbunyi, ‘saya sudah dalam perjalanan bu Sasa’. Alhamdulilah… kenapa bisa delay Wisnu? “pesawatnya” belum datang, jadi harus nunggu nunggu 2 jam. Ternyata, apapun bisa terjadi dan bisa muncul dalam benak siapapun tentang apa itu “pesawat”. Tidak lagi harus berjalan di angkasa, menyatu dengan awan dan berkejaran dengan deru angin. Replika yang ada di awang-awang dengan bentuk yang menyerupai ikan hiu bisa menjelma menjadi bentuk kotak dan harus berpijak di jalan darat. Iyaa inilah gambaran “pesawat” yang ada di benak Wisnu. Siapa yang bisa menyalahkan atau membenarkan? Semua bisa memvisualisikan cita-cita dalam sebuah gambaran yang bukan sebenarnya. Wisnu adalah gambaran seseorang yang bercita-cita naik pesawat ke Rembang, apa daya belum ada yang membuka jalur Malang-Rembang. Sabar yaa Wisnu, siapa tahu nanti Wisnu yang akan membuka jalur itu. Masih ada satu jalur yang berpeluang nembus Malang-Rembang. Ingat.. Ingat.. PESAWAT TELEPON akan selalu setia mewujudkan cita-citamu..!!

Okeeeee WISNU back to Malang as soon as possible..!!

Views: 433 | Added by: jangsasa | Rating: 0.0/0
Total comments: 0

Log In

Search

Calendar

«  January 2015  »
SuMoTuWeThFrSa
    123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031

Our poll

Rate my site
Total of answers: 4

Statistics


Total online: 1
Guests: 1
Users: 0
Free web hostinguCoz